Cuci Tangan Anda dengan Benar
Mengapa Harus Cuci Tangan?
Seseorang penderita flu menutup hidungnya dengan tangan saat bersin,
kemudian memagang pegangan di bus, saat Anda memegang pegangan tersebut,
bakteri flu dapat segera berpindah ke tangan Anda dan apabila Anda memegang
hidung atau mulut, kuman tersebut dapat masuk ke dalam tubuh kita. Itulah
gambaran betapa mudahnya kuman penyakit berpindah dari satu orang ke orang
lain. Penyakit seperti diare, cacingan, Infeksi Saluran Pernapasan Akut
(ISPA), TBC bahkan penyakit yang mematikan seperti SARS, flu burung (H5N1)
dan flu babi (H1N1) dapat dicegah dengan mencuci tangan secara benar.
Sayangnya, banyak orang yang meremahkan kebiasaan sehat ini dan
mengganggapnya tidak penting. Padahal dengan membiasakan mencuci tangan
dengan baik, hidup Anda dan keluarga dapat lebih sehat.
Kapan Saat Anda Mencuci Tangan?
Mencuci tangan umumnya dilakukan saat sebelum makan, sebelum menyiapkan
makanan, setelah memegang daging mentah, sebelum dan setelah menyentuh orang
sakit, sesudah menggunakan kamar mandi, setelah batuk atau bersin atau
membuang ingus, setelah mengganti popok atau pembalut, sebelum dan setelah
mengobati luka, setelah membersihkan atau membuang sampah, setelah menyentuh
hewan atau kotoran hewan.
Anda juga sebaiknya mengajarkan kebiasaan baik mencuci tangan ini kepada
anak Anda yang masih kecil. Seorang anak senang sekali mempelajari dan
menyentuh segala sesuatu tanpa tahu apakah benda tersebut kotor atau tidak.
Lalu memasukkan tangannya ke dalam mulut atau memakan makanan tanpa mencuci
tangan. Akibatnya sang anak dapat menderita penyakit. Menurut penelitian,
penyakit pembunuh anak nomor 1 di Indonesia adalah karena diare, padahal hal
ini dapat dicegah dengan mengajarkan anak untuk mencuci tangan.